Tren Musik 2024: Genre Apa yang Akan Mendominasi?

Industri musik terus berkembang seiring dengan perubahan selera pendengar dan kemajuan teknologi. Tahun 2024 diprediksi akan menghadirkan berbagai tren baru yang akan mengubah cara kita menikmati musik. Dari dominasi genre tertentu hingga inovasi teknologi seperti kecerdasan buatan (AI) dalam produksi musik, dunia musik semakin dinamis dan penuh kejutan.

Lalu, genre apa yang akan mendominasi industri musik tahun ini? Bagaimana tren musik 2024 akan memengaruhi industri hiburan secara keseluruhan? Simak pembahasannya berikut ini.

1. K-Pop Masih Bertahan, Tapi dengan Inovasi Baru

Tidak bisa dipungkiri, K-Pop telah menjadi salah satu genre yang paling berpengaruh dalam dekade terakhir. Tahun 2024, K-Pop diprediksi masih akan bertahan di puncak popularitas, namun dengan inovasi yang lebih segar.

Beberapa tren yang akan muncul dalam K-Pop tahun ini antara lain:

• Eksplorasi genre baru: Grup K-Pop kini semakin sering menggabungkan elemen hip-hop, EDM, hingga jazz dalam lagu-lagu mereka untuk menciptakan suara yang lebih beragam.
• Konsep futuristik dan AI-generated idols: Beberapa agensi mulai bereksperimen dengan penggunaan idola virtual dan teknologi kecerdasan buatan untuk menciptakan pengalaman yang lebih interaktif bagi penggemar.
• Ekspansi global yang lebih besar: Tidak hanya berfokus di Asia, K-Pop kini semakin menargetkan pasar Amerika Latin dan Eropa, dengan lagu-lagu yang memiliki unsur multibahasa.

BTS, BLACKPINK, Stray Kids, dan NewJeans masih akan menjadi nama besar, tetapi banyak grup baru yang diprediksi akan muncul dengan inovasi menarik.

2. Afrobeats dan Amapiano Makin Mendunia

Genre musik asal Afrika seperti Afrobeats dan Amapiano telah mendapatkan momentum dalam beberapa tahun terakhir, dan 2024 diprediksi akan menjadi tahun di mana genre ini benar-benar mendominasi pasar global.

• Afrobeats, yang berasal dari Nigeria, semakin dikenal dengan ritme yang enerjik dan melodi yang khas. Musisi seperti Burna Boy, Wizkid, dan Rema terus memperluas pengaruh mereka di industri musik internasional.
• Amapiano, subgenre musik house dari Afrika Selatan, semakin populer di klub dan festival di seluruh dunia. Dengan beat yang groovy dan suara piano yang khas, Amapiano menjadi salah satu tren musik pesta terbesar saat ini.

Kolaborasi antara artis Afrika dan musisi internasional, seperti yang telah dilakukan oleh Beyoncé dan Drake dalam beberapa proyek mereka, akan semakin sering terjadi.

3. Hyperpop dan Future Bass Kembali ke Permukaan

Di era digital saat ini, musik dengan suara eksperimental dan futuristik semakin diminati. Hyperpop, subgenre yang dipopulerkan oleh musisi seperti Charli XCX dan 100 gecs, diprediksi akan kembali populer pada tahun 2024.

Karakteristik Hyperpop yang mencolok antara lain:

• Suara elektronik yang over-the-top
• Vokal yang diproses secara ekstrem
• Beat yang cepat dan eksentrik

Selain Hyperpop, genre Future Bass juga diperkirakan akan mengalami kebangkitan. Produser seperti Illenium, Flume, dan San Holo terus bereksperimen dengan suara yang emosional tetapi tetap energik, membuat genre ini tetap relevan di festival-festival musik elektronik.

4. Musik Latin Terus Mendominasi

Sejak beberapa tahun terakhir, musik Latin semakin mendunia, dengan artis seperti Bad Bunny, Karol G, dan Rosalía yang mendominasi tangga lagu internasional.

Tren yang akan terlihat pada tahun 2024 adalah:

• Kolaborasi lebih luas antara artis Latin dan musisi dari genre lain
• Eksperimen dengan genre lain seperti reggaeton, trap Latin, dan bachata elektronik
• Peningkatan jumlah lagu berbahasa Spanyol di tangga lagu global

Musik Latin telah menjadi bagian dari pop mainstream, dan pengaruhnya kemungkinan akan semakin besar di tahun ini.

5. Rock Alternatif dan Emo Revival

Bagi penggemar musik rock dan emo, 2024 mungkin menjadi tahun kebangkitan genre ini. Dalam beberapa tahun terakhir, banyak artis rock alternatif mulai mengadopsi elemen dari musik emo dan pop punk era 2000-an, seperti yang dilakukan oleh Machine Gun Kelly dan Olivia Rodrigo.

Beberapa tren yang diprediksi akan muncul:

• Kembalinya band-band emo klasik: Beberapa band dari era 2000-an, seperti My Chemical Romance dan Paramore, mulai aktif kembali dan menarik generasi baru pendengar.
• Perpaduan dengan hip-hop dan pop: Banyak artis muda yang menggabungkan unsur rock dengan rap dan pop, menciptakan suara yang lebih fresh dan modern.
• Festival musik dengan lineup nostalgia: Beberapa festival musik mulai menampilkan lineup yang berisi band-band rock/emo dari masa lalu, menarik penggemar lama dan baru.

6. Teknologi AI dan Musik Virtual

Salah satu perubahan besar dalam industri musik tahun 2024 adalah penggunaan kecerdasan buatan dalam produksi musik. AI kini semakin banyak digunakan untuk:

• Membantu proses pembuatan lagu: Beberapa musisi telah menggunakan AI untuk menciptakan melodi, lirik, dan bahkan aransemen musik.
• Penciptaan artis virtual: Selain K-Pop, industri musik secara umum mulai bereksperimen dengan idola virtual dan hologram.
• Interaksi lebih personal dengan penggemar: Dengan teknologi AI, musisi dapat membuat pengalaman mendengarkan yang lebih interaktif, seperti playlist yang dibuat berdasarkan mood atau preferensi pendengar.

Perubahan ini membawa tantangan tersendiri, terutama dalam hal hak cipta dan orisinalitas karya. Namun, tidak dapat disangkal bahwa teknologi akan terus memainkan peran besar dalam industri musik ke depan.

Tahun 2024 akan menjadi tahun yang menarik bagi industri musik, dengan berbagai genre yang semakin berkembang dan berinovasi. Dari K-Pop yang terus berevolusi, Afrobeats dan Amapiano yang makin mendunia, hingga Hyperpop dan Future Bass yang kembali populer, pilihan musik bagi pendengar semakin beragam.

Selain itu, pengaruh AI dalam musik akan membawa perubahan besar, baik dalam cara lagu diciptakan maupun dalam interaksi antara musisi dan penggemar.

Satu hal yang pasti, dunia musik akan terus berkembang, dan 2024 akan menjadi tahun di mana genre-genre baru dan inovasi teknologi semakin mendominasi. Jadi, genre mana yang paling Anda nantikan tahun ini?